Urutan Pelolosan
Dua kaidah, a dan b, berurutan sehingga kaidah a mengubah segmen yang seharusnya menjadi masukan atau penentu kaidah b, maka dikatakan bahwa kaidah a meloloskan kaidah b, atau antara kaidah a dan b terdapat urutan pelolosan
Dua kaidah, a dan b, berurutan sehingga kaidah a mengubah segmen yang seharusnya menjadi masukan atau penentu kaidah b, maka dikatakan bahwa kaidah a meloloskan kaidah b, atau antara kaidah a dan b terdapat urutan pelolosan